SENI INSTALASI KOLEKTIF MATRAHITA: STUDI KASUS RESPON IDE PERUBAHAN SOSIAL MASYARAKAT DALAM PENGELOLAAN LIMBAH TEKSTIL

Penulis

  • Lafazalyla Shaly Fadh Ridwan Institut Seni Indonesia Yogyakarta

Kata Kunci:

Matrahita, Seni Instalasi, Limbah Tekstil, Studi Kasus, Perubahan Sosial

Abstrak

Industri tektil dalam proses pembuatannya meghasilkan limbah tekstil cair dan padat. Limbah tekstil cair berupa zat kimia dan limbah tekstil padat berupa sisa kain konveksi. Matrahita sebagai kelompok kolektif seni menuangkan ide kreatifnya melalui karya seni instalasi dengan menggunakan media limbah tekstil. Limbah tekstil yang didapat Matrahita berasal dari pakaian bekas, sisa kain, dan donasi masyarakat. Matrahita juga membuat beberapa kegiatan untuk mengingkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengolah dan memilah limbah tekstil padat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peran dan dampak dari Matrahita kepada masyarakat dalam pengelolaan limbah tekstil. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini dengan pedekatan kualitatif dan studi kasus limbah tekstil domestik serta kegiatan di Kampung Sanden, Kab. Bantul, DIY. Kegiatan yang telah dilakukan Matrahia membuka sebuah pemikiran baru tentang limbah tekstil padat yang seharusnya dikelola dengan lebih baik. Berbagai jenis kain dan pengolahaannya perlu diperhatikan lebih dalam. Seperti pada kain yang hanyut di sungai, dampak yang diberikan memang tidak secara langsung, tetapi tidak ada yang dapat memastikan di 10 tahun mendatang. Hal-hal seperti ini mendorong Matrahita untuk terus menyuarakan dan mengedukasi masyarakat tentang limbah tekstil. Matrahita sebagai salah satu dari beberapa kolektif seni yang juga menggunakan limbah tekstil sebagai media berkarya berusaha agar semakin banyak masyarakat yang terbuka untuk melakukan pengolahan dan pengelolaan sampah terutama limbah plastik.

Unduhan

Diterbitkan

2024-05-31