DINAMIKA BUDAYA POPULER K-POP DAN KOREAN WAVE TERHADAP PERUBAHAN POLA KONSUMSI DAN GAYA HIDUP MASYARAKAT DESA

Penulis

  • Mohammad Adam Aditia Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
  • Amal Taufiq Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Kata Kunci:

Budaya Populer K-Pop, Korean Wave, Pola Konsumsi, Gaya Hidup

Abstrak

Korean wave merupakan produk budaya sebagai dampak dari globalisasi yang disukai oleh masyarakat dunia, tidak terkecuali di Indonesia. Korean wave hadir dengan berbagai produk budaya yang menarik, salah satunya adalah daya berpakaian. Masalah kemudian muncul akibat tren pakaian korea yang dianggap cenderung lebih modern dan mengaburkan nuansa berpakaian sesuai dengan norma. Kekuatan penggemar K-Pop di Indonesia juga sangat luar biasa, mereka sangat antusias dengan apapun yang berhubungan dengan idol korea selatan. Penggemar K-Pop juga dikenal memiliki kegiatan konsumsi seperti membeli album, merchandise, mengoleksi photo card, menonton konser, dan lain sebagainya. Penelitian ini bertujuan untuk menyelisik menjadi penggemar K-Pop membawa pengaruh atau tidak pada pola konsumsi di masyarakat desa Karangbong, Gedangan, Sidoarjo kemudian mencari tahu korean wave ini membawa pengaruh terhadap gaya hidup masyarakat desa atau tidak. Metode penelitian menggunakan deskriptif kualitatif, sumber data berupa dokumen dan informan. Teknik pengumpulan data berupa wawancara terbuka dengan penggemar K-Pop sekaligus fanbase K-Pop masyarakat desa Karangbong, Gedangan, Sidoarjo dan observasi berupa pengamatan dan pencatatan. Teknik analisis data menggunakan model pendekatan fenomenologi milik Jean Paul Baudrillard. Hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan pola konsumsi di masyarakat desa dan membawa pengaruh gaya hidup. Secara keseluruhan, pengaruh kebudayaan K-Pop memunculkan ketidakseimbangan antara budaya asli dan budaya impor.

Unduhan

Diterbitkan

2024-10-31