DAMPAK MATA KULIAH STATISTIK DALAM PENULISAN SKRIPSI BAGI MAHASISWA

Abstrak

Penggunaan istilah statistika berakar dari istilah-istilah dalam bahasa latin modern statisticum collegium (“dewan negara”) dan bahasa Italia statista (“negarawan” atau “politikus”). Gottfried Achenwall (1749) menggunakan Statistik dalam bahasa Jerman untuk pertama kalinya sebagai nama bagi kegiatan analisis data kenegaraan, dengan mengartikannya sebagai “ilmu tentang negara (state)” (Ulum dan Syaputri, 2022). Penelitian merupakan suatu aktivitas menggunakan kekuatan pikir dan observasi dengan menggunakan kaidah-kaidah tertentu untuk menghasilkan ilmu pengetahuan untuk memecahkan suatu permasalahan. Aktivitas dalam penelitian tidak semata-mata hanya memindahkan teori-teori yang sudah mapan hasil pikir otoritarif dan intuitif ke dalam suatu rancangan penelitian untuk dibuktikan kebenarannya, akan tetapi merupakan sebuah aktivitas pikir secara ilmiah. Mata kuliah statistika memiliki pengaruh penting dalam kemampuan mahasiswa untuk menulis tesis, statistika membantu dalam validasi temuan penelitian dengan menggunakan metodologi analisis yang tepat. Sebagai konsekuensinya, temuan penelitian dapat dipercaya dan dapat diekstrapolasi ke populasi yang lebih luas, penerapan alat statistik yang tepat membantu validasi temuan penelitian, artinya, statistik membantu dalam menentukan sejauh mana temuan yang diperoleh Statistika membawa peran krusial dalam berbagai tahap penelitian, terutama dalam penyusunan skripsi atau tesis. Dari penekanannya pada pengumpulan, analisis, dan interpretasi data, statistika memainkan peran penting dalam validasi temuan penelitian. Melalui alat analisis yang tepat, statistika memungkinkan peneliti untuk mengekstrapolasi hasil dari sampel ke populasi yang lebih besar, mengetahui sejauh mana temuan tersebut dapat diandalkan, dan mengidentifikasi kekurangan atau ketidakpastian.