ANALISIS KERJASAMA BAKAMLA RI DENGAN TNI AL DALAM PENANGGULANGAN ILLEGAL FISHING DI LAUT NATUNA UTARA

Penulis

  • Ricardo Sirait Sekolah Staf Dan Komando Angkatan Laut (Seskoal)
  • Edison Sekolah Staf Dan Komando Angkatan Laut (Seskoal)

Kata Kunci:

Bakamla RI, Laut Natuna Utara, Illegal Fishing, Keamanan Maritim, Kerjasama Antar-lembaga

Abstrak

Studi ini mengkaji kolaborasi antara Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) dan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) dalam menangani masalah penangkapan ikan ilegal di Laut Natuna Utara. Laut Natuna Utara, yang terletak di antara Laut China Selatan dan Laut Natuna Selatan, merupakan zona strategis yang kaya akan biodiversitas dan sumber daya alam seperti minyak dan gas. Penelitian ini bertujuan untuk menilai efektivitas kerjasama antar-lembaga dalam mengamankan wilayah perairan ini dari aktivitas illegal fishing yang tidak hanya mengancam kedaulatan wilayah, tetapi juga keberlanjutan lingkungan dan ekonomi maritim Indonesia.

This study examines the collaboration between the Indonesian Maritime Security Agency (Bakamla RI) and the Indonesian Navy (TNI AL) in addressing the issue of illegal fishing in the North Natuna Sea. Located between the South China Sea and the South Natuna Sea, the North Natuna Sea is a strategic zone rich in biodiversity and natural resources such as oil and gas. This research aims to assess the effectiveness of inter-agency cooperation in securing this maritime area from illegal fishing activities, which not only threaten territorial sovereignty but also the environmental sustainability and maritime economy of Indonesia.

Unduhan

Diterbitkan

2024-04-30