PENGARUH LAMA PEMASANGAN TOURNIQUET TERHADAP PENGAMBILAN DARAH VENA UNTUK KADAR HEMATOKRIT PADA MAHASISWA UNIVERSITAS’AISYIYAH YOGYAKARTA

Penulis

  • Nadia Elsana Putri Universitas Aisyiyah Yogyakarta
  • Ismarwati Universitas Aisyiyah Yogyakarta
  • Arifiani Agustin Amalia Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Kata Kunci:

Lama Pemasangan Tourniquet, Hematokrit

Abstrak

Pemeriksaan hematokrit adalah pemeriksaan hematologi dasar yang diperlukan untuk membuat keputusan klinis. Penentuan nilai Hematokrit (Hct) merupakan predictor umum dari risiko penyakit jantung pada usia pertengahan hingga lanjut. Beberapa nilai Hematokrit (Hct) yang menghawatirkan merujuk pada kelainan jantung. Pada pria dewasa yang memiliki nilai Hematokrit (Hct) > 49% memiliki risiko 1,4 kali lipat mengidap penyakit infark miokardium. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh kadar hematokrit pada pengambilan darah vena dengan lamanya pemasangan tourniquet < 1 menit dan > 3 menit. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian kolerasional. Penelitian menggunakan data primer di Universitas Aisyiyah Yogyakarta yaitu Mahasiswa Teknologi Laboratorium Medis, semester 7 serta memenuhi kriteria inklusi. Pengambilan data penelitian dilakukan pada bulan maret 2024. Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilakukan bahwa rata-rata frekuensi kadar hematokrit pada frekuensi pemasangan tourniquet baik (≤ 1 menit) adalah 38,600 dan pada frekuensi pemasangan tourniquet kurang baik (> 3 menit) adalah 41,490. kesimpulan: Berdasarkan tabel Independent Samples Test diketahui Sig. (2-tailed) sebesar 0,007 < 0,05. Terdapat pengaruh antara lama pemasangan tourniquet terhadap pengambilan darah vena untuk kadar hematokrit.

Unduhan

Diterbitkan

2024-11-29