KEBIJAKAN PEMERINTAH UNTUK MENGURANGI KEBAKARAN HUTAN DALAM UPAYA MENEKAN CO2 DI INDONESIA

Abstrak

Kebijakan pemerintah Indonesia dalam upaya mengurangi kebakaran hutan untuk menekan emisi karbon dioksida (CO2). Hutan Indonesia, yang berperan sebagai paru- paru dunia, memiliki dampak signifikan terhadap lingkungan dan ekonomi. Namun, kebakaran hutan yang disebabkan oleh faktor alam dan manusia menyebabkan peningkatan emisi CO2 serta dampak negatif lainnya, seperti kerusakan ekosistem dan masalah kesehatan masyarakat. Pemerintah telah menerapkan berbagai kebijakan, termasuk regulasi yang lebih ketat, moratorium pembukaan lahan baru, dan peningkatan penegakan hukum terhadap pelanggaran lingkungan. Meskipun demikian, efektivitas kebijakan ini masih menjadi perdebatan, terutama dengan fluktuasi emisi CO2 dalam beberapa tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kebijakan tersebut dan memberikan wawasan bagi masyarakat dan peneliti dalam mencegah kebakaran hutan yang lebih besar. Selain itu, kebijakan restorasi ekosistem dan moratorium di Indonesia, terutama melalui rehabilitasi lahan gambut, berperan penting dalam mengurangi emisi CO2 dan mendukung komitmen Indonesia dalam Perjanjian Paris. Tantangan utama dalam mencapai pengurangan emisi mencakup perlunya pengawasan dan penegakan hukum yang lebih ketat, serta kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Dampak kebakaran hutan meliputi peningkatan pemanasan global, hilangnya habitat, pencemaran udara, serta dampak negatif terhadap ekonomi dan kesehatan masyarakat.

Indonesian government policy in an effort to reduce forest fires to reduce carbon dioxide (CO2) emissions. Indonesia's forests, which act as the world's lungs, have a significant impact on the environment and economy. However, forest fires caused by natural and human factors cause increased CO2 emissions and other negative impacts, such as ecosystem damage and public health problems. The government has implemented various policies, including stricter regulations, a moratorium on new land clearing, and increased law enforcement against environmental violations. However, the effectiveness of this policy is still a matter of debate, especially with fluctuations in CO2 emissions in recent years. This research aims to evaluate this policy and provide insight for the community and researchers in preventing larger forest fires. In addition, ecosystem restoration and moratorium policies in Indonesia, especially through peatland rehabilitation, play an important role in reducing CO2 emissions and supporting Indonesia's commitments in the Paris Agreement. Key challenges in achieving emissions reductions include the need for stricter monitoring and enforcement, as well as collaboration between government, society and the private sector. The impacts of forest fires include increased global warming, loss of habitat, air pollution, as well as negative impacts on the economy and public health.