PENGARUH KOMBINASI PENGENCER SUSU KACANG KEDELAI SANGRAI DAN AIR KELAPA MUDA TERMODIFIKASI EKSTRAK ETANOL DAUN KELOR TERHADAP KUALITAS SPERMATOZOA BABI LANDRACE
Kata Kunci:
Air Kelapa Muda, Susu Kacang Kedelai, Spermatozoa, Babi LandraceAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi pengencer susu kacang kedelai sangrai (SKKS) dan air kelapa muda (AKm) termodifikasi ekstrak etanol daun kelor (EEDK) terhadap kualitas spermatozoa babi landrace. Materi yang digunakan adalah semen segar yang berkualitas baik yang diperoleh dari satu ekor babi landrace dengan motilitas sperma ≥70%, konsentrasi sperma ≥150 x 106 sel/mL, masing-masing diencerkan dengan: P0: 100% SKKS, P1: 75% SKKS + 25% AKm, P2: 50% SKKS + 50% AKm, P3: 25% SKKS + 75% AKm, P4: 100% AKm. Semen yang telah diencerkan disimpan pada suhu 18-200C dan dilakukan evaluasi setiap 8 jam terhadap motilitas, viabilitas, abnormalitas dan daya tahan hidup (DTH) spermatozoa. Data yang diperoleh dianalisis dengan analysis of variance dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil pengamatan pada jam ke-32 penyimpanan menunjukkan bahwa kombinasi SKKS dengan AKm berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kualitas spermatozoa babi landrace, terutama pada variabel motilitas, viabilitas dan DTH spermatozoa, namun abnormalitas spermatozoa menunjukkan perbedaan yang tidak nyata (P>0,05). Kombinasi terbaik SKKS dengan AKm yakni pada perlakuan P2 dan P3 dengan motilitas masing-masing (45,40 dan 45,40%), viabilitas (55,94 dan 53,51%), abnormalitas (6,50 dan 6,42%) dan DTH (36,99 dan 36,99 Jam). Hasil penelitian menyimpulkan bahwa kombinasi SKSS dengan Akm termodifikasi EEDK memberikan pengaruh yang positif terhadap kualitas spermatozoa babi landrace, dengan kombinasi terbaik dihasilkan oleh SKKS 50% dengan AKm 50%, dan SKKS 25% dengan AKm 75%.