PENGARUH KETEBALAN MULSA ORGANIK KI RINYUH (Chromolaena odorata) TERHADAP KANDUNGAN MINERAL RUMPUT MULATO (Brachiaria hybrid cv. Mulato)

Penulis

  • Aprilia Ulu Universitas Nusa Cendana
  • Edi Djoko Sulistijo Universitas Nusa Cendana

Kata Kunci:

Brachiaria Hybrid Cv. Mulato, Fosfor, Kalium, Kalsium, Mulsa Organik Ki Rinyuh

Abstrak

Penelitian telah dilaksanakan di Lahan Laboratorium Lapangan Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan Kelautan dan Perikanan Universitas Nusa Cendana Kupang yang berlangsung selama tiga bulan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh ketebalan mulsa organik ki rinyuh (Chromolaena odorata) terhadap kandungan mineral kalsium, kalium dan fosfor tanaman rumput Brachiaria hybrid cv. Mulato. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan tersebut adalah M0 tanpa mulsa, M1 ketebalan mulsa 1 cm, M3 ketebalan mulsa 3 cm, dan M5 ketebalan mulsa 5 cm. Variabel yang diteliti adalah kandungan mineral kalsium, kalium dan fosfor. Data dianalisis dengan sidik ragam (ANOVA) dan uji lanjut Duncan. Hasil analisis ragam menunjukkan perlakuan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kandungan mineral kalium, namun berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap kandungan mineral kalsium dan fosfor. Disimpulkan bahwa penggunaan mulsa berpengaruh terhadap kandungan kalium, dimana perlakuan ketebalan  mulsa 5 cm adalah yang terbaik.

Unduhan

Diterbitkan

2024-06-30