PENGARUH JARAK TANAM TERHADAP PRODUKSI BAHAN SEGAR, BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK TANAMAN Indigofera zollingeriana PANEN KEDUA
Kata Kunci:
Tanaman Indigofera zollingeriana, Jarak Tanam, Produksi Bahan Segar, Bahan Kering, Bahan Organik, zollingeriana Indigofera, plant Spacing, Production of Fresh Matter, Dry Matter, Organic MatterAbstrak
Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh jarak tanam terhadap produksi bahan segar (BS), bahan kering (BK) dan bahan organik (BO) tanaman Indigofera zollingeriana panen kedua. Materi yang digunakan berupa anakan tanaman Indigofera sp, lahan dan pupuk kandang. Metode yang digunakan adalah metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL ) terdiri dari 4 perlakuan dan 6 ulangan sehingga terdapat 24 unit percobaan. Perlakuan jarak tanam yang digunakan yaitu J1 Jarak tanam 1,0 x 1,25 m, J2 Jarak tanam 1,0 x 1,0 m, J3 Jarak tanam 1,0 x 0,75m dan J4 jarak tanam 1,0 x 0,5 m. Variabel yang diukur yaitu produksi bahan segar (BS), produksi bahan kering (BK) dan produksi bahan organik (BO). Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Analisis ragam (ANOVA). Hasil sidik ragam menunjukkan bahwa perlakuan jarak tanam berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap produksi bahan segar, bahan kering, bahan organik Indigofera zollingeriana. Berdasarkan hasil penelitan , maka dapat disimpulkan bahwa jarak tanam berpengaruh relativ sama terhadap produksi bahan segar, bahan kering dan bahan organik panen kedua tanaman Indigofera zollingeriana. Produksi bahan segar, bahan kering dan bahan organik tertinggi terdapat pada jarak tanam 1,0 x 0,75 m dengan rata-rata bahan segar sebesar 1.456,67 gr/m, bahan kering sebesar 228.295 gr/m dan bahan organik sebesar 65.185 gr/m.