PERAN JURU KAMERA DALAM PROGRAM FEATURE DOCUMENTER BULLYING YANG TERJADI DI SEKOLAH

Abstrak

Video feature “Bullying Terhadap Siswa Sekolah” ini adalah Video feature Documenter yang berformat Dokumenter. Video feature ini akan membahas tentang sebuah perundungan di sekolah. Dari sebuah data perundungan semakin meningkat di sinilah kami membuat video dokumenter untuk bertujuan memeberikan edukasi kepada penonton agar sifat perundungan ini tidak terjadi lagi di kalangan sekolah. Pada penelitian ini memiliki tiga manfaat yaitu manfaat umum, manfaat praktis dan manfaat teoritis. adapun tujuan pada penelitian ini adalah untuk memberikan informasi kepada audiens baik yang menonton maupun yang membaca jurnal ini pentingnya persiapan yang dilakukan dan di siapkan untuk menunjang kelancaran sebuah Video Dokumenter. Pencipta karya sebagai Sutradara menciptakan Video feature Documenter yang berjudul “Bullying Terhadap Siswa Sekolah” dalam pada pembuatan karya ini terbagi menjadi tiga tahapan yaitu pra produksi, produksi dan pasca produksi. sutradara selain memiliki hak penuh terhadap sebuah produksi, sutradara juga memiliki tugas dalam menyiapkan sebuah ide gagasan, melakukan riset, pengembangan ide, mencari talent, survey, persiapan alat, membantu proses reading, perizinan lokasi produksi, menyiapkan alat yang di butuhkan setiap department serta membuat rancangan produksi mulai dari schedule, menyusun rancangan anggaran, susunan jobdesk, dan budgeting real. Selain itu sutradara juga melakukan controlling selama proses syuting dan proses editing, konsumsi, menyiapkan akomodasi dan Untuk menghindari over.